Jumat, 04 April 2014

Cerpen : Seragam

Leave a Comment
Lelaki jangkung berwajah terang yang membukakan pintu terlihat takjub begitu mengenali saya. Pastinya dia sama sekali tidak menyangka akan kedatangan saya yang tiba-tiba. Ketika kemudian dengan keramahan yang tidak dibuat-buat dipersilakannya saya untuk masuk, tanpa ragu-ragu saya memilih langsung menuju amben di seberang ruangan. Nikmat rasanya duduk di atas balai-balai bambu beralas tikar pandan itu. Dia pun lalu turut duduk, tapi pandangannya justru diarahkan ke luar jendela, pada pohon-pohon cengkeh yang berderet seperti barisan murid kelas kami dahulu saat mengikuti upacara bendera tiap Isnin. Saya paham, kejutan ini pastilah membuat hatinya diliputi keharuan yang tidak bisa diungkapkannya dengan kata-kata. Dia butuh untuk menetralisirnya sebentar. Dia adalah sahabat masa kecil terbaik saya. Hampir 25 tahun lalu kami berpisah karena keluarga saya harus boyongan ke kota tempat kerja Ayah yang baru di luar pulau hingga kembali beberapa tahun kemudian untuk menetap di kota kabupaten. Itu saya ceritakan padanya, sekaligus mengucapkan maaf karena sama sekali belum pernah menyambanginya sejak itu. ”Jadi, apa yang membawamu kemari?” ”Kenangan.” ”Palsu! Kalau ini hanya soal kenangan, tidak perlu menunggu 10 tahun setelah keluargamu kembali dan menetap 30 kilometer saja dari sini.” Saya tersenyum. Hanya sebentar kecanggungan di antara kami sebelum kata-kata obrolan meluncur seperti peluru-peluru yang berebutan keluar dari magasin. Bertemu dengannya, mau tidak mau mengingatkan kembali pada pengalaman kami dahulu. Pengalaman yang menjadikan dia, walau tidak setiap waktu, selalu lekat di ingatan saya. Tentu dia mengingatnya pula, bahkan saya yakin rasa yang diidapnya lebih besar efeknya. Karena sebagai seorang sahabat, dia jelas jauh lebih tulus dan setia daripada saya. Malam itu saya berada di sini, memperhatikannya belajar. Teplok yang menjadi penerang ruangan diletakkan di atas meja, hampir mendekat sama sekali dengan wajahnya jika dia menunduk untuk menulis. Di atas amben, ayahnya santai merokok. Sesekali menyalakan pemantik jika bara rokok lintingannya soak bertemu potongan besar cengkeh atau kemenyan yang tidak lembut diirisnya. Ibunya, seorang perempuan yang banyak tertawa, berada di sudut sembari bekerja memilin sabut-sabut kelapa menjadi tambang. Saat-saat seperti itu ditambah percakapan-percakapan apa saja yang mungkin berlaku di antara kami hampir setiap malam saya nikmati. Itu yang membuat perasaan saya semakin dekat dengan kesahajaan hidup keluarganya. Selesai belajar, dia menyuruh saya pulang karena hendak pergi mencari jangkrik. Saya langsung menyatakan ingin ikut, tapi dia keberatan. Ayah dan ibunya pun melarang. Sering memang saya mendengar anak-anak beramai- ramai berangkat ke sawah selepas isya untuk mencari jangkrik. Jangkrik-jangkrik yang diperoleh nantinya dapat dijual atau hanya sebagai koleksi, ditempatkan di sebuah kotak, lalu sesekali digelitik dengan lidi atau sehelai ijuk agar berderik lantang. Dari apa yang saya dengar itu, proses mencarinya sangat mengasyikkan. Sayang, Ayah tidak pernah membolehkan saya. Tapi malam itu toh saya nekat dan sahabat saya itu akhirnya tidak kuasa menolak. ”Tidak ganti baju?” tanya saya heran begitu dia langsung memimpin untuk berangkat. Itu hari Jumat. Seragam coklat Pramuka yang dikenakannya sejak pagi masih akan terpakai untuk bersekolah sehari lagi. Saya tahu, dia memang tidak memiliki banyak pakaian hingga seragam sekolah biasa dipakai kapan saja. Tapi memakainya untuk pergi ke sawah mencari jangkrik, rasanya sangat-sangat tidak elok. ”Tanggung,” jawabnya. Sambil menggerutu tidak senang, saya mengambil alih obor dari tangannya. Kami lalu berjalan sepanjang galengan besar di areal persawahan beberapa puluh meter setelah melewati kebun dan kolam gurami di belakang rumahnya. Di kejauhan, terlihat beberapa titik cahaya obor milik para pencari jangkrik selain kami. Rasa hati jadi tenang. Musim kemarau, tanah persawahan yang pecah-pecah, gelap yang nyata ditambah angin bersiuran di areal terbuka memang memberikan sensasi aneh. Saya merasa tidak akan berani berada di sana sendirian. Kami turun menyusuri petak-petak sawah hingga jauh ke barat. Hanya dalam beberapa menit, dua ekor jangkrik telah didapat dan dimasukkan ke dalam bumbung yang terikat tali rafia di pinggang sahabat saya itu. Saya mengikuti dengan antusias, tapi sendal jepit menyulitkan saya karena tanah kering membuatnya berkali-kali terlepas, tersangkut, atau bahkan terjepit masuk di antara retakan-retakannya. Tunggak batang-batang padi yang tersisa pun bisa menelusup dan menyakiti telapak kaki. Tapi melihat dia tenang-tenang saja walaupun tak memakai alas kaki, saya tak mengeluh karena gengsi. Rasanya belum terlalu lama kami berada di sana dan bumbung baru terisi beberapa ekor jangkrik ketika tiba-tiba angin berubah perangai. Lidah api bergoyang menjilat wajah saya yang tengah merunduk. Kaget, pantat obor itu justru saya angkat tinggi-tinggi sehingga minyak mendorong sumbunya terlepas. Api dengan cepat berpindah membakar punggung saya! ”Berguling! Berguling!” terdengar teriakannya sembari melepaskan seragam coklatnya untuk dipakai menyabet punggung saya. Saya menurut dalam kepanikan. Tidak saya rasakan kerasnya tanah persawahan atau tunggak-tunggak batang padi yang menusuk-nusuk tubuh dan wajah saat bergulingan. Pikiran saya hanya terfokus pada api dan tak sempat untuk berpikir bahwa saat itu saya akan bisa mendapat luka yang lebih banyak karena gerakan itu. Sulit dilukiskan rasa takut yang saya rasakan. Malam yang saya pikir akan menyenangkan justru berubah menjadi teror yang mencekam! Ketika akhirnya api padam, saya rasakan pedih yang luar biasa menjalar dari punggung hingga ke leher. Baju yang saya kenakan habis sepertiganya, sementara sebagian kainnya yang gosong menyatu dengan kulit. Sahabat saya itu tanggap melingkupi tubuh saya dengan seragam coklatnya melihat saya mulai menangis dan menggigil antara kesakitan dan kedinginan. Lalu dengan suara bergetar, dia mencoba membuat isyarat dengan mulutnya. Sayang, tidak ada seorang pun yang mendekat dan dia sendiri kemudian mengakui bahwa kami telah terlalu jauh berjalan. Sadar saya membutuhkan pertolongan secepatnya, dia menggendong saya di atas punggungnya lalu berlari sembari membujuk-bujuk saya untuk tetap tenang. Napasnya memburu kelelahan, tapi rasa tanggung jawab yang besar seperti memberinya kekuatan berlipat. Sayang, sesampai di rumah bukan lain yang didapatnya kecuali caci maki Ayah dan Ibu. Pipinya sempat pula kena tampar Ayah yang murka. Saya langsung dilarikan ke puskesmas kecamatan. Seragam coklat Pramuka yang melingkupi tubuh saya disingkirkan entah ke mana oleh mantri. Tidak pernah terlintas di pikiran saya untuk meminta kepada Ayah agar menggantinya setelah itu. Dari yang saya dengar selama hampir sebulan tidak masuk sekolah, beberapa kali dia terpaksa membolos di hari Jumat dan Sabtu karena belum mampu membeli gantinya. ”Salahmu sendiri, tidak minta ganti,” kata saya selesai kami mengingat kejadian itu. ”Mengajakmu saja sudah sebuah kesalahan. Aku takut ayahmu bertambah marah nantinya. Ayahku tidak mau mempermasalahkan tamparan ayahmu, apalagi seragam itu. Dia lebih memilih membelikan yang baru walaupun harus menunggu beberapa minggu.” Kami tertawa. Tertawa dan tertawa seakan-akan seluruh rentetan kejadian yang akhirnya menjadi pengingat abadi persahabatan kami itu bukanlah sebuah kejadian meloloskan diri dari maut karena waktu telah menghapus semua kengeriannya. Dia lalu mengajak saya ke halaman belakang di mana kami pernah bersama-sama membuat kolam gurami. Kolam itu sudah tiada, diuruk sejak lama berganti menjadi sebuah gudang tempatnya kini berkreasi membuat kerajinan dari bambu. Hasil dari tangan terampilnya itu ditambah pembagian keuntungan sawah garapan milik orang lainlah yang menghidupi istri dan dua anaknya hingga kini. Ayah dan ibunya sudah meninggal, tapi sebuah masalah berat kini menjeratnya. Dia bercerita, sertifikat rumah dan tanah peninggalan orangtua justru tergadaikan. ”Kakakku itu, masih sama sifatnya seperti kau mengenalnya dulu. Hanya kini, semakin tua dia semakin tidak tahu diri.” ”Ulahnya?” Dia mengangguk. ”Kau tahu, rumah dan tanah yang tidak seberapa luas ini adalah milik kami paling berharga. Tapi aku tidak kuasa untuk menolak kemauannya mencari pinjaman modal usaha dengan mengagunkan semuanya. Aku percaya padanya, peduli padanya. Tapi, dia tidak memiliki rasa yang sama terhadapku. Dia mengkhianati kepercayaanku. Usahanya kandas dan kini beban berat ada di pundakku.” Terbayang sosok kakaknya dahulu, seorang remaja putus sekolah yang selalu menyusahkan orangtua dengan kenakalan-kenakalannya. Kini setelah beranjak tua, masih pula dia menyusahkan adik satu-satunya. ”Kami akan bertahan,” katanya tersenyum saat melepas saya setelah hari beranjak sore. Ada kesungguhan dalam suaranya. Sepanjang perjalanan pulang, pikiran saya tidak pernah lepas dari sahabat saya yang baik itu. Saya malu. Sebagai sahabat, saya merasa belum pernah berbuat baik padanya. Tidak pula yakin akan mampu melakukan seperti yang dilakukannya untuk menolong saya di malam itu. Dia telah membuktikan bahwa keberanian dan rasa tanggung jawab yang besar bisa timbul dari sebuah persahabatan yang tulus. Mata saya kemudian melirik seragam dinas yang tersampir di sandaran jok belakang. Sebagai jaksa yang baru saja menangani satu kasus perdata, seragam itu belum bisa membuat saya bangga. Nilainya jelas jauh lebih kecil dibanding nilai persahabatan yang saya dapatkan dari sebuah seragam coklat Pramuka. Tapi dia tidak tahu, dengan seragam dinas itu, sayalah yang akan mengeksekusi pengosongan tanah dan rumahnya.

Sumber : Kompas
Read More...

Selasa, 21 Januari 2014

Epic! 5 Orang Terkenal di Dunia yang Meninggal Setelah Gol Ramsey

Leave a Comment

Kematian merupakan sesuatu yang pasti terjadi, namun sering kali kematian di hubung-hubungkan dengan sesuatu kejadian  lain, karena memiliki hubungan  berulang berkali-kali secara kebetulan. Dan kejadian yang menjadi pembicaraan akhir-akhir ini adalah mengenai gol yang dilakukan oleh Ramsey, yang identik dengan meninggalnya tokoh terkenal di dunia. Nah berikut ini dikutip dari unikgaul.com adalah 5 Orang Terkenal di Dunia yang Meninggal Setelah Gol Ramsey:

1. Osama Bin Landen

Mungkin sebuah kebetulan atau tidak, gol yang di cetak Ramsey pada 1 mei 2011 pada saat menghadapi raksasa Inggris Manchester United menjadi bertanda akhir hidup seorang yang paling di cari di dunia, Osama bin Landen. Berselang sehari setelah gol yang dia ciptakan, pasukan khusus AL Amerika Serikat yakni Navy Seal berhasil menemukan persembunyian Osama bin Landen di pakistan dan berhasil menembak mati aktor di balik peristiwa 11 September ini.

2. Steve Jobs

Siapa yang tidak kenal dengan Steve Jobs. Dia merupakan Mantan Orang nomor satu di Apple, dan meninggal tepat setelah tiga hari gol yang di cetak Ramsey saat menelan kekalahan 2-1 dari Tottenham Hotspur di Stadion White Hart Lane pada 2 Oktober 2011. Steve Jobs meninggal pada 5 Oktober, di rumahnya Cupertino California akibat penyakit kanker pankreas.

3. Muammar Gaddafi

Tokoh berikutnya yang tidak kalah disegani , adalah Muammar Abu Minyar al-Qaddafi yang lebih dikenal dengan Muammar Gaddafi. Gaddafi merupakan seorang pemimpin di Libya yang sangat disegani dan memimpin Libya cukup lama yakni 1 September 1969 hingga 20 September 2011. Namun berselang sehari setelah gol Ramsey saat Arsenal menang tipis 1-0 atas Marseille, pada penyisihan grup liga Champion di Stade Velodrome. Akhirnya Gaddafi tewas, Setelah ditangkap oleh pemberontak Libya di Sirte pada 20 Oktober 2011.

4. Whitney Houston

Whitney Houston atau lebih dikenal Houston merupakan penyanyi seorang penyanyi pop dan R&B paling terkenal di dunia. Dia merupakan salah satu penyanyi wanita Afrika-Amerika pertama yang masuk dalam tangga lagu MTV yang saat itu di dominasi oleh penyanyi kulit putih.
Tidak hanya itu saja Houston juga mencapai penjualan tertinggi sebagai seorang penyanyi solo, dan menduduki peringkat 1 di tangga lagu Billboard 200. Ia juga memegang 7 kali menduduki tangga lagu Billboard Hot 100, mematahkan rekor 6 kali yang dipegang The Beatles dan Bee Gees. Whitney Houston meninggal tepat pada 11 Februari 2012 saat Ramsey mencetak gol kemenangan Arsenal 2-1 di kandang Sunderland. Whitney Houston ditemukan tak bernyawa di kamar mandi di Beverly Hilton, Los Angeles, California.

5. Paul Walker

Paul Walker merupakan aktor di balik kesuksesan film Fast and Furious, ia sering dikenal dengan dengan Brian O’Connor, tokoh yang jago dalam pacuan kuda besi. Tercatat Walker telah tampil dalam film Fast and Furious sebanyak 6 kali, diantaranya 2 Fast 2 Furious 9 (2003); Fast and Furious (2009); Fast Five (2011), dan Fast and Furious 6 (2013). Paul Walker meninggal akibat terlibat dalam sebuah kecelakaan lalu lintas di Santa Clarita, di luar kota Los Angeles, California. Tepat setelah Ramsey mencetak dua gol kemenang 3-0 atas Cardiff City pada 30 November 2013 yang lalu

Sumber
Read More...

Senin, 20 Januari 2014

Bocoran Kisi-Kisi Soal Ujian Nasional (UN) Tahun 2014

Leave a Comment

Bocoran Kisi-Kisi Soal Ujian Nasional (UN) Tahun 2014
Ujian Nasional Tahun 2014 - Untuk Tahun Pelajaran 2013/2014 ini, panitia Pelaksana Ujian Nasional (UN) Tingkat Pusat yang terbagi dalam Badan Standard Nasional Pendidikan, Unsur Kemdikbud, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama, Atase Pendidikan serta Kebudayaan, Konsulat Jenderal, Kementerian Luar Negeri serta Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri telah mengambil keputusan bahwasanya bahan soal ujian nasional 2014 yang berbentuk kisi-kisi soal UN tahun pelajaran 2012/2013 diberlakukan/ diputuskan kembali dalam Ketentuan BSNP Nomor: 0019/P/BSNP/XI/2012 sebagai kisi-kisi soal UN Tahun Pelajaran 2013/2014.

Berikut saya berikan kisi-kisi soal Ujian Nasional Tahun 2014 sedetailnya terlebih untuk jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Tsanawiyah, Sekolah Menengah Pertama Luar Umum, Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Atas Luar Umum, serta Sekolah Menengah Kejuruan, Madrasah Aliyah Kejuruan tahun pelajaran 2013/2014.

Kisi-kisi Soal Ujian (UN) Tahun Pelajaran 2013/2014

  • Kisi-kisi Soal US/M SD/MI, attachment.
  • Kisi-kisi Soal UN SMP/MTs, attachment.
  • Kisi-kisi Soal UN SMA/MA, attachment.
  • Kisi-kisi Soal UN SMK/MAK, attachment.
  • Kisi-kisi Soal UN Paket A, attachment.
  • Kisi-kisi Soal UN Paket B dan C, attachment.
  • POS UN SMP / MTs, SMPLB, UN SMK / MAK, UN SMA / MA, SMALB, dan UN Paket B dan C, attachment.
  • SK BSNP yang menetapkan bahwa Kisi-kisi Ujian Nasional berlaku selama 3 (tiga) tahun. Baca juga di POS Ujian Nasional 2014 di atas yang menyatakan bahwa kisi-kisi soal UN tahun pelajaran 2012/2013 diberlakukan / ditetapkan kembali untuk UN 2014, attachment.
Sebagai info bahwa untuk bocoran Kisi-kisi Soal Ujian Sekolah SD/MI dan UN Paket A (Ula), belum dirujuk secara resmi oleh peraturan Ujian Sekolah SD/MI dan UN Paket A (Ula).

Sumber
Read More...

7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang

Leave a Comment
coolshoes3
Jepang dikenal dengan berbagai penemuan mereka yang berguna untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Namun ada kalanya penemuan itu begitu aneh sehingga membuat kita berpikir untuk apa ditemukan?
Seperti 7 penemuan berikut ini. Benda-benda berikut memiliki guna masing-masing. Namun baik bentuk dan fungsi yang dihadirkannya benar-benar unik.Seperti apa penemuan orang Jepang tersebut? Berikut info yang dikutip dari berjambang.blogspot.com
1. Edward Scissor Feet 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Jika sebelumnya harus satu-persatu ketika memotong kuku, dengan alat ini pekerjaan itu bisa dilakukan 5 kuku sekaligus. Namun berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memotong kuku? Apakah dengan alat ini kita lantas menghemat beberapa menit yang berharga tersebut?
2. Penyangga Tidur 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Mengantuk di subway namun semua kursi tengah terisi? Salah satu penemuan ini bakal berguna untuk mengatasi hal itu. Tidak perlu takut lagi terjatuh karena pegangan di atas subway terlepas ketika tengah tertidur sambil berdiri.
3. Makanan Dari … 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Sebagian orang di dunia ada yang mengalami kelaparan berat. Namun bahkan mereka bakal menutup hidungnya jika diharuskan makan makanan ini. Benda dalam mangkuk tersebut adalah kotoran yang dihilangkan pathogennya sehingga bisa dimakan. Apa ada yang berani coba?
4. Mesin Pencuci di Kaki 
Penemuan ini cukup menarik, di mana mesin cuci yang terpasang di kaki ini bisa dibawa ke mana-mana. Namun apa gunanya jika ternyata mesin cuci ini hanya muat untuk dimasuki pakaian dalam? Apakah kalian siap menahan malu untuk mencuci baju dalam tersebut di sepanjang jalan?
5. Tisu di Kepala 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Tengah sakit flu? Benda ini bakal sangat berguna untuk dibawa. Selain itu jika tengah berada di toilet umum tanpa tisu, tidak perlu khawatir lagi karena itu ada di kepala?
6. Bayi Pengepel 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Punya bayi yang hanya bisa merangkak? Kini kalian bisa membuat mereka bekerja. Dengan alat pel yang ada di baju bayi ini, kita bisa membiarkannya bermain seharian di lantai dan lantai pun menjadi bersih. Penemuan yang aneh.
7. Mesin Penjual Pakaian Dalam 
blogger--pemalaz.blogspot.com - Blogger pemalaz: 7 Penemuan Paling Aneh dari Jepang
Apa yang ada di dalam mesin ini? Benar, pakaian dalam wanita. Lalu apakah fungsi menjual pakaian dalam tersebut di dalam mesin yang seolah menjadi pajangan seperti mesin minuman dingin?

Sumber
Read More...

Latihan Soal - Soal UN SMA/MA/SMK 2014

Leave a Comment
Karena menurut saya jika ada prediksi itu akan memudahkan para siswa untuk belajar dan berkonstrasi pada beberapa pokok bahasan yang diperkirakan akan keluar pada ujian naisonal 2014 nanti,tanpa harus mempelajari segudang buku dan materi.

Adapun Mata Pelajaran Yang Akan di Ujiankan di Tingkat SMA di Tahun 2014 adalah :

Untuk SMA/SMK/MA akan diujiankan 6 Mata Pelajaran Yaitu
  1. IPA  dengan cabang ilmunya yaitu : IPA Fisika, IPA Kimia, IPA Biologi
  2. Bahasa Indonesia dengan cabang ilmunya yaitu : Sastra Indonesia Dan Antropologi
  3. Bahasa Inggris atau Bahasa asing pilihan seperti , Bahasa Jepang, Bahasa Mandarin,Bahasa Arab, Bahasa Jerman, dan Bahasa Perancis.
  4. Matematika
  5. IPS dengan cabang ilmunya yaitu : IPS Ekonomi, IPS Geografi, IPS Sosiologi
  6. Agama dengan cabang ilmunya yaitu : Ilmu Tafsir, Ilmu Hadist, dan Fiqih

Khusus untuk sekolah Kejuruan akan ada ujian Teori Kejuruan
Dari beberapa materi diatas,maka admin artikel ampuh menyiapkan file download untuk soal soal prediksi diatas yang isi file downloadnya antara lain yaitu :
  1. Prediksi Soal UN SMA 2014 Bahasa Inggris
  2. Prediksi Soal UN SMA 2014 Bahasa Indonesia
  3. Prediksi Soal UN SMA 2014 Matematika IPA
  4. Prediksi Soal UN SMA 2014 Matematika IPS
  5. Prediksi Soal UN SMA 2014 Sosiologi
  6. Prediksi Soal UN SMA 2014 Ekonomi
  7. Prediksi Soal UN SMA 2014 Geografi
  8. Prediksi Soal UN SMA 2014 Fisika
  9. Prediksi Soal UN SMA 2014 Kimia
  10. Prediksi Soal UN SMA 2014 Biologi
Demikian Artikel mengenai Contoh Soal UN SMA 2014 semoga dapat membantu,dan mempermudah semuanya dalam belajar, ujian dan hal lainnya yang berhubungan dengan keberhasilan. File dari Prediksi Soal UN 2014 SMA bisa anda download pada link dibawah ini

Download Contoh Soal UN SMA 2014 

sumber 

 

Read More...